Kredit yang ditawarkan bank umumnya mensyaratkan adanya agunan dalam bentuk asset berharga misalnya sertifikat rumah, sertifikat ruko, BPKB kendaraan, dan lainnya. Hal ini tentu akan menyulitkan bagi mereka yang sedang membutuhkan dana cepat namun tak memiliki jaminan yang ditentukan. Dengan berkembangnya dinamika masyarakat modern seperti sekarang ini pihak bank pun berinovasi dengan mengeluarkan produk pinjaman uang syarat KTP dan KK saja.
Kok bisa? bagaimana pihak bank bisa menjamin bahwa peminjam akan melunasi hutangnya? Tentu ada syarat lain yang harus dipenuhi oleh peminjam yaitu mereka harus memiliki penghasilan tetap dengan jumlah tertentu setiap bulan. Produk pinjaman uang syarat KTP dan KK saja dari bank tadi biasa disebut dengan kredit tanpa agunan (KTA). Saat ini banyak bank yang menawarkan produk KTA kepada para nasabahnya, dua diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Kredit Express Panin
Fasilitas hutang dari bank Panin ini termasuk kredit tanpa agunan. Proses mendapatkan pinjaman ini mudah dimana calon peminjam cukup menelepon pihak bank. Setelah calon peminjam mengajukan kredit lewat telepon, pihak bank Panin akan segera memprosesnya. Berbagai kelebihan kredit express bank Panin diantaranya : periode cicilan fleksibel sampai 36 bulan, plafon kredit dari Rp.3 juta - Rp.150 Juta, suku bunga bersaing cuma sebesar 0.99%. Syarat-syarat umum yang diminta untuk mendapatkan pinjaman tersebut yaitu : calon peminjam adalah warga negara Indonesia, berumur setidaknya 21 tahun hingga 55 tahun, punya penghasilan bersih paling sedikit Rp.2 juta / bulan, punya rekening tabungan bank Panin.
2. Danamon Solusi UKM
Bila Kredit Express Panin termasuk jenis pinjaman konsumtif, untuk Danamon Solusi UKM diperuntukkan bagi nasabah yang punya usaha sendiri misalnya para pemilik warung kelontong atau para pelaku usaha kecil menengah lain. Nominal hutang yang bisa didapatkan lumayan besar untuk modal usaha yakni hingga Rp.50 juta. Syarat-syarat yang diminta juga tak ribet. Cukup dengan menyertakan fotocopy KTP, kartu keluarga, dan tak lupa surat ijin usaha. Sedangkan untuk tenor pinjaman bisa dipilih antara 6 - 36 bulan. Untuk mereka yang kesulitan memperoleh kredit dari bank, Solusi modal Danamon adalah pilihan tepat. Cuma perlu waktu dua hari sehingga calon peminjam bisa menerima dana pinjaman dari bank Danamon. Mengikuti kemajuan teknologi informasi dan internet yang cepat, calon peminjam di samping pergi langsung ke bank Danamon, mengajukan pinjaman juga dapat dilakukan via internet. Pinjaman uang dengan KTP dan KK saja ini adalah solusi untuk memfasilitasi pengembangan usaha dalam hal pembiayaan kebutuhan operasional usaha setiap hari, diantaranya untuk membeli bahan baku, stok dan sebagainya. Kelebihan lainnya untuk peminjam yang mengembangkan usaha bersama Danamon, mereka akan memperoleh bonus D-Point hingga 60.000 poin. D-Point adalah sistem reward point yang diperoleh dari bermacam macam transaksi yang dilakukan nasabah dan bisa di-redeem dengan beragam hadiah menarik. Beberapa syarat yang diminta adalah : pemilik usaha perorangan atau badan usaha (CV, PT, BPR, Kop-Kar), usaha telah berjalan setidaknya 2 tahun, punya aset properti untuk diagunkan, misalnya: rumah, ruko, rukan, gudang, pabrik, dan sebagainya, tak termasuk dalam usaha yang dilarang, misalnya: tempat hiburan, kasino atau perjudian, perdagangan senjata dan sejenisnya.
Kok bisa? bagaimana pihak bank bisa menjamin bahwa peminjam akan melunasi hutangnya? Tentu ada syarat lain yang harus dipenuhi oleh peminjam yaitu mereka harus memiliki penghasilan tetap dengan jumlah tertentu setiap bulan. Produk pinjaman uang syarat KTP dan KK saja dari bank tadi biasa disebut dengan kredit tanpa agunan (KTA). Saat ini banyak bank yang menawarkan produk KTA kepada para nasabahnya, dua diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Kredit Express Panin
Fasilitas hutang dari bank Panin ini termasuk kredit tanpa agunan. Proses mendapatkan pinjaman ini mudah dimana calon peminjam cukup menelepon pihak bank. Setelah calon peminjam mengajukan kredit lewat telepon, pihak bank Panin akan segera memprosesnya. Berbagai kelebihan kredit express bank Panin diantaranya : periode cicilan fleksibel sampai 36 bulan, plafon kredit dari Rp.3 juta - Rp.150 Juta, suku bunga bersaing cuma sebesar 0.99%. Syarat-syarat umum yang diminta untuk mendapatkan pinjaman tersebut yaitu : calon peminjam adalah warga negara Indonesia, berumur setidaknya 21 tahun hingga 55 tahun, punya penghasilan bersih paling sedikit Rp.2 juta / bulan, punya rekening tabungan bank Panin.
2. Danamon Solusi UKM
Bila Kredit Express Panin termasuk jenis pinjaman konsumtif, untuk Danamon Solusi UKM diperuntukkan bagi nasabah yang punya usaha sendiri misalnya para pemilik warung kelontong atau para pelaku usaha kecil menengah lain. Nominal hutang yang bisa didapatkan lumayan besar untuk modal usaha yakni hingga Rp.50 juta. Syarat-syarat yang diminta juga tak ribet. Cukup dengan menyertakan fotocopy KTP, kartu keluarga, dan tak lupa surat ijin usaha. Sedangkan untuk tenor pinjaman bisa dipilih antara 6 - 36 bulan. Untuk mereka yang kesulitan memperoleh kredit dari bank, Solusi modal Danamon adalah pilihan tepat. Cuma perlu waktu dua hari sehingga calon peminjam bisa menerima dana pinjaman dari bank Danamon. Mengikuti kemajuan teknologi informasi dan internet yang cepat, calon peminjam di samping pergi langsung ke bank Danamon, mengajukan pinjaman juga dapat dilakukan via internet. Pinjaman uang dengan KTP dan KK saja ini adalah solusi untuk memfasilitasi pengembangan usaha dalam hal pembiayaan kebutuhan operasional usaha setiap hari, diantaranya untuk membeli bahan baku, stok dan sebagainya. Kelebihan lainnya untuk peminjam yang mengembangkan usaha bersama Danamon, mereka akan memperoleh bonus D-Point hingga 60.000 poin. D-Point adalah sistem reward point yang diperoleh dari bermacam macam transaksi yang dilakukan nasabah dan bisa di-redeem dengan beragam hadiah menarik. Beberapa syarat yang diminta adalah : pemilik usaha perorangan atau badan usaha (CV, PT, BPR, Kop-Kar), usaha telah berjalan setidaknya 2 tahun, punya aset properti untuk diagunkan, misalnya: rumah, ruko, rukan, gudang, pabrik, dan sebagainya, tak termasuk dalam usaha yang dilarang, misalnya: tempat hiburan, kasino atau perjudian, perdagangan senjata dan sejenisnya.